Blog Pendidikan, Pengetahuan Umum dan Agama, Informasi dan Opini

Pengertian Bulan Ramadlan Versi Tes Keyword Bulan Ramadlan

Pengertian Bulan Ramadlan Versi Tes Keyword Bulan Ramadlan

Bulan Ramadlan :: Pengertian Bulan Ramadlan Versi Tes Keyword Bulan Ramadlan
Apa Itu Bulan Ramadlan, Apa Itu Puasa Ramadlan, 2 Pertanyaan yang mirip namun jelas tidak sama, karena pertanyaan pertama adalah menanyakan Bulannya, dan kita bisa memberi jawaban mengenai Bulannya juga, atau bisa memberikan jawaban mengenai Ramadlan.

Sedangkan pertanyaan kedua adalah pertanyaan mengenai Puasanya, jadi kita bisa menjawab dengan menjelaskan puasa Ramadlan dan termasuk Hukumnya.
Namun saya saat ini tidak akan menjawab dengan sangat lengkap, karena sesuai dengan judul "Pengertian Bulan Ramadlan Versi Tes Keyword Bulan Ramadlan" tulisan ini sebagai percobaan keyword "Bulan Ramadlan" karena tulisan saya yang sebelumnya nampak kurang kuat keywordnya, karena itu saya mencoba membuat lagi. namun walaupun begitu saya akan tetap akan menjelaskan mengenai Pengertian Bulan Ramadlan.

Ramadlan (bahasa Arab:رمضان; transliterasi: Ramadlan) adalah bulan kesembilan dalam penanggalan Hijriyah (sistem penanggalan agama Islam). Sepanjang bulan ini pemeluk agama Islam melakukan serangkaian aktivitas keagamaan termasuk di dalamnya berpuasa, shalat tarawih, peringatan turunnya Alquran, mencari malam Laylatul Qadar, memperbanyak membaca Alquran dan kemudian mengakhirinya dengan membayar zakat fitrah dan rangkaian perayaan Idul Fitri.

Kekhususan bulan Ramadlan ini bagi pemeluk agama Islam tergambar pada Alquran pada surah Al-Baqarah ayat 183
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,
—(Al-Baqarah 2: 183)

Etimologi
Ramadlan berasal dari akar kata ر م ﺿ , yang berarti panas yang menyengat. Bangsa Babylonia yang budayanya pernah sangat dominan di utara Jazirah Arab menggunakan luni-solar calendar (penghitungan tahun berdasarkan bulan dan matahari sekaligus). Bulan kesembilan selalu jatuh pada musim panas yang sangat menyengat. Sejak pagi hingga petang batu-batu gunung dan pasir gurun terpanggang oleh sengatan matahari musim panas yang waktu siangnya lebih panjang daripada waktu malamnya. Di malam hari panas di bebatuan dan pasir sedikir reda, tapi sebelum dingin betul sudah berjumpa dengan pagi hari. Demikian terjadi berulang-ulang, sehingga setelah beberapa pekan terjadi akumulasi panas yang menghanguskan. Hari-hari itu disebut bulan Ramadan, bulan dengan panas yang menghanguskan.

Setelah ummat Islam mengembangkan kalender berbasis bulan, yang rata-rata 11 hari lebih pendek dari kalender berbasis matahari, bulan Ramadlan tak lagi selalu bertepatan dengan musim panas. Orang lebih memahami 'panas'nya Ramadlan secara metaphoric (kiasan). Karena di hari-hari Ramadlan orang berpuasa, tenggorokan terasa panas karena kehausan. Atau, diharapkan dengan ibadah-ibadah Ramadlan maka dosa-dosa terdahulu menjadi hangus terbakar dan seusai Ramadlan orang yang berpuasa tak lagi berdosa. Wallahu `alam.

Dari akar kata tersebut kata Ramadlan digunakan untuk mengindikasikan adanya sensasi panas saat seseorang kehausan. Pendapat lain mengatakan bahwa kata Ramadlan digunakan karena pada bulan itu dosa-dosa dihapuskan oleh perbuatan baik sebagaimana matahari membakar tanah. Namun kata ramadlan tidak dapat disamakan artinya dengan ramadan. Ramadlan dalam bahasa arab artinya orang yang sakit mata mau buta. Lebih lanjut lagi hal itu dikiaskan dengan dimanfaatkannya momen Ramadlan oleh para penganut Islam yang serius untuk mencairkan, menata ulang dan memperbaharui kekuatan fisik, spiritual dan tingkah lakunya, sebagaimana panas merepresentasikan sesuatu yang dapat mencairkan materi.

Peristiwa penting yang terjadi pada bulan Ramadlan
1.Perang Badar: 17 Ramadan 2 AH - Adalah pertempuran pertama yang dilakukan kaum Muslim setelah mereka bermigrasi (hijrah) ke Madinah melawan kaum Quraisy dari Mekkah. Pertempuran berakhir dengan kemenangan pihak Muslim yang berkekuatan 313 orang melawan sekitar 1000 orang dari Mekkah.
2.Pembunuhan atas Ali bin Abi Thalib: 21 Ramadlan 40 H: Khulafaur Rasyidin keempat dan terakhir, dibunuh oleh seorang Khawarij yang bernama Abdurrahman bin Muljam. Ia meninggal pada tanggal 23 Ramadlan tahun itu juga. Kematiannya menandai berakhirnya sistem kekhalifahan Islam, dan kemudian dimulai dengan sistem dinasti.

Inilah sedikit penjelasan mengenai Bulan Ramadlan, dan mengenai Hukum Puasa Ramadlan dan Fadlilah Puasa dan Juga Fadlilah Ibadah di dalamnya akan saya bahas di kesempatan selanjutnya.
Sekian dari saya semoga apa yang saya bagikan ini bermanfaat buat kita semua.

bagikan artikel ini ke › Facebook Twitter Google+
*********
Anda Sudah Membaca Artikel Pengertian Bulan Ramadlan Versi Tes Keyword Bulan Ramadlan Dengan Link http://ramadhan2bulan.blogspot.com/2016/09/pengertian-bulan-ramadlan-versi-tes.html
Mohon sertakan Link atau Tautan artikel Pengertian Bulan Ramadlan Versi Tes Keyword Bulan Ramadlan ini apabila anda ingin membagikan tulisan ini.
Link atau Tautan Dofollow untuk blog ini untuk menghargai karya penulisan orang lain.
Atas Perhatiannya saya ucapkan terima kasih banyak.
Posted by admin, Published at 23.09 and have 0 komentar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar